Adanya transportasi udara membuat perjalanan dari suatu tempat ke tempat yang lainnya dapat ditempuh dengan mudah dan cepat. Bahkan sekarang, sejumlah orang lebih memilih untuk menggunakan pesawat jika ingin pergi ke suatu tempat dengan jarak yang jauh.
Hal tersebut tentu saja karena dengan menggunakan pesawat, perjalanan yang seharusnya dapat ditempuh lewat jalur darat selama 10 sampai 12 jam, namun dengan menggunakan pesawat hanya memerlukan waktu kurang lebih 1 jam lamanya.
Saat ini, ada beberapa maskapai lokal Indonesia yang akan mengantarkan Anda ke tempat tujuan baik itu di dalam negeri ataupun luar negeri. Tak kalah dengan maskapai mancanegara. Maskapai lokal juga memiliki pelayanan yang memuaskan untuk para penumpan.
Berikut adalah beberapa maskapai lokal Indonesia yang hingga saat ini masih beroperasi mengantarkan para penumpangnya ke berbagai daerah
1. Garuda Indonesia
Siapa yang tak kenal dengan maskapai penerbangan satu ini? Garuda Indonesia merupakan maskapai nasional terbesar dengan jumlah pesawat lebih dari 100 buah dan 50 rute perjalanan di antara semua maskapai lokal yang ada di negara ini.
Perusahaan yang didirikan pada tahun 1949 tersebut terus memberikan tarif yang moderat serta pelayanan yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan beberapa maskapai yang ada di Indonesia.
Ada yang unik dari maskapai satu ini, dimana Garuda Indonesia mengangkat konsep dan layanan baru yaitu “The Garuda Indonesia Experience” yang mencakup aspek budaya Indonesia, masakan serta perhotelan.
2. Citilink
Berikutnya ada maskapai lokal Indonesia yakni Citilink yang merupakan anak perusahaan dari Garuda Indonesia. Maskapai dengan tarif biaya rendah tersebut memberikan layanan antar jemput untuk 10 kota utama yang ada di Indonesia.
Pada tahun 2012, Citilink membuat sebuah rencana bisnis dan menjadi entitas bisnis yang terpisah dengan menambahkan armada hingga 40 pesawat.
Salah satu ambisi yang dimiliki Citilink ialah ingin menjadikan dirinya sendiri sebagai maskapai dengan tarif yang rendah. Hal tersebut mendapat antusias baik dari para penumpang pada tahun 2013. Yakni setidaknya ada 8 juta penumpang yang menggunakan pesawat tersebut untuk rute domestic ataupun internasional yang baru.
3. Lion Air
Tak kalah dengan kedua maskapai di atas, Lion Air juga menjadi salah satu maskapai yang menawarkan rute penerbangan baik dalam negeri ataupun negeri. Maskapai penerbangan swasta terbesar di Indonesia tersebut menjadi pilihan bagi sebagian orang karena harganya yang fleksibel.
Sampai saat ini, Lion Air memiliki kurang lebih 60 armada pesawat dengan usia rata-rata pesawat 6,8 tahun serta 230 buah pesawat masih dalam tahap pemesanan. Dalam waktu satu minggu, Lion Air menerima penerbangan 3300 untuk 36 tujuan, baik itu domestik ataupun internasional.
4. Wings Air
Wings Abadi Airlines atau yang lebih dikenal dengan nama Wings Air merupakan salah satu maskapai lokal Indonesia yang menjadi anak perusahaan dari Lion Air. Maskapai dengan pusat operasi di Bandara Jakarta tersebut didirikan oleh Lion Air pada tahun 2003.
Maskapai satu ini beroperasi dengan rute yang lebih pendek dengan menggunakan pesawat yang berukuran lebih kecil yaitu ATR72-500. Sistem pemesanan serta kode penerbangan yang dimiliki oleh Wings Air ini sama dengan Lion Air. Bahkan, dari sudut pandang penumpang, perbedaan dari kedua maskapai tersebut tidaklah penting.
5. Batik Air
Sama seperti Wings Air, Batik Air juga merupakan anak perusahaan Lion Air dengan rute penerbangan jarak jauh. Batik Air dirancang untuk memberikan layanan penuh serta mengakomodasi permintaan penumpang baik itu kelas menengah hingga kelas atas dengan mendukung layanan premium.
Batik Air ini juga menjadi maskapai penerbangan ketiga dari Lion Air Group setelah Lion Air dan juga Wings Air. Basis dari maskapai satu ini berada di Manado, Sulawesi Utara.
6. Sriwijaya Air
Berikutnya ada Sriwijaya Air yang menjadi maskapai penerbangan Indonesia dan berpusat di Jakarta. maskapai lokal Indonesia tersebut menguasai sekitar 12% pasar penerbangan domestik Indonesia. Sriwijaya Air mengoperasikan penerbangan ke 35 lokasi tujuan lokal dan 2 tujuan internasional yaitu di Penang dan Singapura.
Dalam layanan dan keamanan yang dimilikinya, Sriwijaya Air menjadi satu-satunya maskapai penerbangan di Indonesia yang beroperasi serta memelihara pesawat tanpa adanya kecelakaan yang fatal.
7. Nam Air
Nam Air yang merupakan anak perusahaan dari Sriwijaya Air tersebut didirikan pada tahun 2013. Maskapai pengumpan di kelas medium dengan menggunakan pesawat Boeing 737-500 Winglet dengan konfigurasi 120 kursi (8 kelas bisnis serta 112 kelas ekonomi) dan pesawat ATR 72-600 tersebut dengan jumlah 72 kursi ekonomi.
Itulah 7 maskapai lokal Indonesia yang masih beroperasi hingga saat ini. Maskapai-maskapai tersebut hingga sampai saat ini terus memberikan pelayanan terbaik untuk para penumpang agar bisa tetap merasa aman dan nyaman selama menempuh perjalanan.
Tak hanya itu, dengan adanya beberapa rute baik domestik maupun internasional dan harga tiket yang lebih miring membuat beberapa maskapai tersebut hingga saat ini menjadi pilihan sejumlah masyarakat.
Mau Gabung jadi Outlet Toko Modern Fastpay ? Dapatkan berbagai macam keuntungannya dan kelengkapan fiturnya. 8 LAYANAN hanya dalam 1 AKSES! KLIK DISINI